BULOG Yogyakarta Gelar Gerakan Pangan Murah Beras SPHP Serentak di 78 Kecamatan Di Seluruh DIY

Yogyakarta, HarianBerita.ID – Perum BULOG Yogyakarta melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak di 7.285 kecamatan di seluruh Indonesia dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-80. Kegiatan ini bertujuan menjamin ketersediaan pasoka serta menjaga stabilitas harga yang dapat menjangkau lapisan masyarakat di seluruh pelosok negeri.
Di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kegiatan GPM Serentak bekerjasama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi DIY, dilaksanakan di 64 Kapanewon dan 14 Kemantren (78 Kecamatan), Sabtu (30/8/2025)
Kegiatan GPM juga dilakukan secara serentak di seluruh kecamatan secara nasional dan terpusat di Kantor Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan.
GPM di D.I.Yogyakarta dipusatkan Kemantren Umbulharjo yang dihadiri oleh Staf Ahli Walikota Yogyakarta, Pemimpin Perum BULOG Kanwil Yogyakarta, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta, Kepala Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta, beserta jajaran Forkopimda. Dan dalam kesempatan ini juga dilakukan dialog interaktif dengan Dirut BULOG dan Menteri Pertanian secara daring.
Total beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) yang disediakan pada kegiatan GPM kali ini sebanyak 150 ton, Selain beras, terdapat komoditi lain yang dijual pada kegiatan ini yaitu Gula dan Minyak Goreng.
BULOG Yogyakarta berkomitmen terus melaksanakan kegiatan penyaluran beras SPHP sesuai penugasan pemerintah
Peminpin Perum BULOG Kanwil Yogyakarta, Ninik Setyowati mengungkapkan, sesuai petunjuk teknis pelaksanaan SPHP tahun 2025, saluran distribusi Beras SPHP dapat dilakukan melalui beberapa cara. Diantaranya yaitu dengan pedagang eceran di pasar rakyat, Koperasi Desa atau Kelurahan Merah Putih (KDMP), Pemerintah Daerah melalui outlet pangan binaan dan GPM, Outlet BUMN, Rumah Pangan Kita (RPK), Toko Ritel Modern/ Swalayan, serta Instansi Pemerintah seperti TNI dan Polri melalui Koperasi atau Gerakan Pangan Murah (GPM).
Ninik Setyowati, menambahkan, Gerakan Pangan Murah ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah untuk memastikan pangan pokok tetap terjangkau dan mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat.
“Dalam rangka mendukung program SPHP ini tepat sasaran, kegiatan GPM yang dilaksanakan ditujukan untuk konsumen langsung dan tidak untuk diperjualbelikan kembali” terangnya.
Dijelaskannya, dalam penyaluran SPHP BULOG Yogyakarta bekerjasama secara aktif dengan pemangku kepentingan, termasuk Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dan Satgas Pangan, untuk menjamin distribusi berjalan sesuai ketentuan dan tidak ada.
penyelewengan. BULOG, imbuh Ninik, menghimbau agar masyarakat tidak khawatir terhadap ketersediaan beras. Saat ini, stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dalam kondisi aman dan mencukupi. Penyaluran SPHP menjadi bagian dari peran aktif BULOG dalam menjaga ketahanan pangan nasional secara berkelanjutan sehingga stabilisasi harga beras dapat terus terjaga dan daya beli masyarakat tetap terlindungi.